![]() |
foto afrinal (JZ03FAD) |
PADANG PANJANG, kiprahkita.com - Aktivitas Gunung Marapi yang terletak di Kabupaten Agam dan Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat, Rabu (6/3) ini, terbilang tinggi.
Dalam rentang waktu 12 jam, dari pukul 06.00-18.00 WIB, sedikitnya tercatat enam kali erupsi dengan tinggi kolom abu mencapai ketinggian 700 meter dari puncak gunung, atau 3.591 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Selain erupsi, catatan kegempaannya juga cukup banyak dibanding hari-hari sebelumnya. Sedikitnya ada 192 kali gempa hembusan, dan dua kali gempa tremor menerus.
Sementara gempa low frrequency sedikitnya tercatat satu kali, dan enam kali gempa hybrid atau fase banyak.
"Gunung api tertutup Kabut 0-II hingga tertutup Kabut 0-III. Teramati asap kawah utama berwarna kelabu, dengan intensitas tebal tinggi sekitar 500-700 meter dari puncak. Cuaca mendung, angin lemah ke arah timur laut," tulis Pengamat Gunung Api (PGA) Marapi Teguh Purnomo, pada laman resmi Magma Indonesia.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), sejak 9 Januari 2024 pukul 18.00 WIB, menaikkan status Gunung Marapi dari Level II (Waspada) ke Level III (Siaga).
Sebelumnya, gunung kebanggaan masyarakat Minangkabau ini mengalami erupsi besar, Ahad (3/12/2023) pukul 15.40 WIB. Dalam peristiwa ini, sebanyak 24 orang pendaki meninggal dunia dan puluhan lainnya luka-luka.(mus)
0 Komentar