TANAH DATAR, kiprahkita.com - Setelah termonitor 'tenang' dalam beberapa hari belakangan, tiba-tiba Gunung Marapi di Kabupaten Tanah Datar dan Agam, kembali meletus.
Letusan itu terjadi pada Rabu (27/3) pukul 00.13 WIB. Berdasarkan rekaman kamera pengintai (CCTV) yang beredar, hingga 01.00 WIB, gunung yang berstatus Level III (Siaga) itu masih mengeluarkan abu vulkanik, diselingi dengan kilatan cahaya volcanic glow.
ULASAN TENTANG VOLKANIC GLOW, klik di sini
"Terjadi erupsi Gunung Marapi pada hari Rabu, 27 Maret 2024, pukul 00:13 WIB. Tinggi kolom letusan teramati lebih kurang 1.500 meter di atas puncak (mdpl) atau 4.391 meter di atas permukaan laut. Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat. Saat laporan ini dibuat, erupsi masih berlangsung," tulis pejabat kegunungapian PVMBG di Bukittinggi Teguh Purnomo, pada laman Magma Indonesia.
Foto-foto erupsi itu, beredar luas di media sosial. Berbagai informasi pun beredar di masyarakat. Apalagi, beberapa di antaranya mengaku baru pertama menyaksikan hal seperti itu, sejak Marapi berstatus Siaga.
Sebenarnya, sejak Selasa (26/3), gemuruh di perut Marapi sudah terdengar oleh beberapa warga, terutama yang berdomisili di sekitar Nagari Aie Angek Kecamatan X Koto, dan Sungai Pua Kabupaten Agam.
Kendati beberapa netizen mengaku sudah sering mendengar suara seperti itu, namun siang hingga sore kemarin terdengarnya cukup jelas dibanding sebelumnya.
Hingga pukul 04.00 WIB, Rabu ini, foto-foto erupsi Gunung Marapi tengah malam tadi terlihat semakin banyak beredar. Semburan abu vulkanik yang disertai kilatan berapi itu, terlihat begitu jelas.(mus)
0 Komentar