Gaji Profesi Pilot Di Balik Seragam Langit: Gaji, Tanggung Jawab, dan Profesionalisme Pilot Garuda Indonesia
NASIONAL, kiprahkita.com –Profesi pilot kerap dipandang sebagai pekerjaan yang bergengsi — berbalut seragam rapi, mengudara ribuan kaki di atas bumi, dan menjadi simbol kedisiplinan serta tanggung jawab. Tak heran, banyak generasi muda memimpikan karier ini, terlebih di maskapai besar seperti Garuda Indonesia. Namun, di balik gemerlap citra itu, tersimpan tanggung jawab besar yang menuntut profesionalisme tinggi.
![]() |
Garuda Indonesia |
Baru-baru ini, Garuda Indonesia kembali menjadi sorotan publik, bukan karena kinerja penerbangannya, tetapi akibat insiden kehilangan handphone (HP) salah satu penumpang dalam penerbangan GA 716 rute Jakarta–Melbourne pada 6 Juni 2025. Meski terdengar sepele, insiden ini menyorot pentingnya kepercayaan publik terhadap layanan maskapai nasional.
Garuda Indonesia pun langsung merespons cepat dengan menyampaikan permintaan maaf secara resmi dan membantu penumpang hingga proses pelaporan ke pihak kepolisian di Melbourne. Tindakan ini memperlihatkan bahwa tanggung jawab maskapai tidak hanya berhenti saat pesawat mendarat.
Namun, di balik layar peristiwa tersebut, ada sosok-sosok profesional yang menjadi ujung tombak operasional penerbangan: para pilot. Sebagai pemegang kendali atas keselamatan ratusan penumpang di setiap penerbangan, pilot bukan hanya pengendali pesawat, tetapi juga pengambil keputusan kritis saat keadaan darurat. Dengan beban kerja sebesar itu, berapa sebenarnya gaji dan tunjangan yang mereka terima?
Menurut sumber dari Okezone, pilot Garuda Indonesia menerima gaji bulanan antara Rp30 juta hingga Rp40 juta, tergantung dari jam terbang dan pengalaman kerja. Besaran ini belum termasuk berbagai tunjangan, seperti insentif penerbangan, tunjangan resiko kerja, serta akomodasi saat berada di luar negeri.
Selain itu, pilot juga mendapatkan fasilitas kesehatan dan pelatihan berkelanjutan untuk menjaga kompetensinya.
Sekilas, jumlah ini terdengar besar. Namun jika dikalkulasi dengan tanggung jawab dan risiko tinggi yang diemban, serta tekanan mental dan fisik yang harus dihadapi saat terbang dalam berbagai kondisi cuaca dan zona waktu, maka gaji tersebut menjadi setimpal. Terlebih, mereka juga menjalani pelatihan yang ketat, lisensi berkala, dan kesehatan yang harus prima setiap saat.
Kembali ke insiden di GA 716, kasus ini menjadi pengingat bahwa dunia penerbangan bukan hanya soal mesin canggih dan langit biru, melainkan juga tentang kepercayaan, pelayanan, dan profesionalisme. Dalam hal ini, sikap tanggap Garuda Indonesia patut diapresiasi, karena menunjukkan bahwa perusahaan tetap mengedepankan human touch dalam situasi yang bisa mencoreng reputasi.
![]() |
Masihkah Siswa Bercita-Cita Menjadi Pilot? |
Akhirnya, menjadi pilot bukan hanya tentang "menerbangkan pesawat", tetapi juga menjaga nama baik perusahaan, menjamin keselamatan penumpang, dan menunjukkan sikap profesional bahkan di luar kokpit. Gaji mereka mungkin mencerminkan keahlian, tetapi nilai sejati seorang pilot terletak pada integritas dan tanggung jawabnya terhadap manusia lain di atas langit.
Adapun kondisi-kondisi yang memengaruhi gaji pilot, yakni dari pengalaman dan jam terbang, jenis pesawat yang diterbangkan, lokasi penempatan, serta kebijakan perusahaan.
1. Cadet Pilot
Cadet merupakan seorang Co-Pilot yang baru saja lulus dari sekolah penerbangan. Biasanya Cadet Pilot memiliki tanda satu garis di bahu seragamnya yang menunjukkan pangkat yang dimiliki. Seorang Cadet Pilot biasanya menerima gaji di bawah pangkat dan posisi lainnya atau sekitar Rp18 juta hingga Rp35 juta per bulannya.
2. First Officer (Co-Pilot)
Setelah melalui masa pelatihan, Cadet Pilot yang memenuhi syarat akan dipromosikan menjadi First Officer atau Co-Pilot. First Officer bertugas mendampingi kapten dalam mengoperasikan pesawat.
Selama penerbangan, First Officer membantu Captain dalam membuat keputusan operasional dan memastikan keselamatan penerbangan. Selain itu, profesi First Officer juga menerima berbagai tunjangan dan bonus.
3. Captain
Seorang Captain merupakan posisi tertinggi di antara pilot Garuda Indonesia. Sebagai pemimpin dalam kokpit, Captain bertanggung jawab penuh atas keselamatan penerbangan serta memastikan bahwa pesawat terbang sesuai dengan peraturan dan standar operasional yang berlaku.
Gaji kapten bisa sangat tinggi, dengan rata-rata bulanan antara Rp50juta hingga Rp70juta, nominal tersebut belum termasuk berbagai tunjangan dan bonus yang disesuaikan dengan jam terbang dan kinerja. Gimana minat mengambil profesi ini? (Disusun kembali oleh Yus MM/*)
0 Komentar