Hadiah Pacu Kuda Diterima, Momen Bahagia pun Tiba


BATUSANGKAR, kiprahkita.com -- Momen bahagia itu pun tiba. Hadiah diserahkan para pejabat yang hadir. Inilah buah dari kerja keras peserta alek nagari pacu kuda di Batusangkar itu.


Bupati Tanah Datar Eka Putra, Senin (1/5) sore, menutup iven alek nagari Pacu Kuda Tanah Datar Wirabraja Open Race & Tradisional 2023. Hadirin pun menyaksikan para pemenang satu per satu dipanggil untuk menerima hadiah. Di beberapa race, hadiahnya berkisar antara Rp10 juta hingga 20 juta.


Race 5 kelas E terbuka jarak 1.000  meter dengan hadiah Rp10 juta, dimenangi kuda bernama Singgalang 1 Ex Ratu Berlin, milik Kapolda Sumbar. Kuda ini berhasil mengungguli Black Tilatang milik Fahri dari Agam, dan Zhafira milik Guneni Marlina dari Tanah Datar.


Race 6 kelas CD 2 THN (Pemula) Div I jarak 1.200 meter dengan total hadiah Rp13 juta, dimenangi Kuda Perang Bintang milik H. Erianti Rismen dari Bukittinggi, disusul Talago King milik Erwin dari Payakumbuh, dan Classier 198 milik Faulo Rosi dari Payakumbuh.

 

Race 7 kelas AB 2 THN (Pemula) Div II jarak 1.400 meter dengan total hadiah Rp15 juta, dimenangi Kuda Red Malindo milik H. Ziz Agra dari Bukittinggi, disusul Senyorita Kandih milik Walikota Sawahlunto Deri Asta dan Kuda Blaze Kobar milik Azwid Adnan dari Payakumbuh. 


Pada Race 8 kelas AB 2 THN (Pemula) Div I jarak 1.400 meter total hadiah Rp20 juta dimenangkan kuda Lea Cintya milik H. Indra Piliang dari Padang Pariaman, disusul kuda Laksamana Rokan milik ketua Harian Pordasi Riau dari Pekanbaru dan kuda Tipo Sarumpun milik Sasril OC dari Payakumbuh. 


Di pagelaran terakhir di kelas Boko jarak 1.600 meter dengan total hadiah Rp10 juta, dimenangi kuda Malsipa milik Dandim 0307 Tanah Datar Letkol CZI Sutrisno dari Batusangkar, disusul kuda Maestro K3R milik H. Osri dari Batusangkar dan kuda Bintang PKB milik Bagas Panyusunan Nasution dari Sawahlunto.


Bupati Eka dalam sambutannya mengatakan, selama dua hari pelaksanaan pacu yang dibuka Menteri Pertahanan Prabowo Subianto itu, dari 30 April sampai 1 Mei 2023, terlihat masyarakat sangat antusias menyaksikannya. 


Eka pun berharap, iven ini bisa digelar lagi pada November 2023 nanti. "Kita tungguh izin penyelenggaraan pacu dari Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Sumbar," ujarnya.(*)



source prokopim tanah datar; editor musriadi musanif 

Posting Komentar

0 Komentar