Jendral Sudirman akan Dikukuhkan Sebagai Bapak Pandu HW

Upacara melepas urusan Sumbar ke Muktamar HW ke-4 di Malang.(ist)

YOGYAKARTA, kiprahkita.com - Panglima Besar Jendral Sudirman sudah lama dinobatkan sebagai Bapak TNI. Beliau adalah pejuang bangsa, kader Muhammadiyah, dan tokoh awal gerakan kepanduan Hizbul Wathan (HW) Muhammadiyah.


Untuk menjadikannya sebagai teladan dalam setiap gerakan kepanduan HW Muhammadiyah itu, Muktamar HW ke-4 yang dihelat pada 26-29 Juli 2023 di Malang, salah satu agendanya adalah mengukuhkan Panglima Besar Jendral Sudirman sebagai Bapak Pandu HW.


Ketua Umum Kwartir Pusat HW Endra Widyarsono, saat menggelar jumpa pers di Yogyakarta mengatakan, Sudirman sejak muda telah mendapat pelatihan dan tempaan yang mengasah kedisiplinan, hingga keuletannya, melalui gerakan kepanduan Muhammadiyah ini.


“Kami ingin Sudirman bukan saja dikenal sebagai Bapak TNI, namun juga Bapak Pandu Hizbul Wathan. Apalagi, Sudirman lahir dari rahim persyarikatan Muhammadiyah,” katanya, sebagaimana dirilis laman resmi Pimpinan Pusat Muhammadiyah; muhammadiyah.or.id., diakses dan dikutip pada Selasa (25/7 malam.


BACA JUGA


Menurutnya, pengukuhan Jenderal Sudirman sebagai Bapak Pandu Hizbul Wathan, menurut pihaknya karena ingin merawat sejarah ketokohan sosok beliau. Sudirman, katanya, selalu shalat di awal waktu. Kemudian, segala sesuatu yang dilakukan adalah semata-mata untuk Allah. Sehingga, banyak keteladanan yang bisa diambil dari sosok Sudirman ini.


Ketua Kwartir Wilayah HW Provinsi Sumbar Apris menyebut, delegasi Sumatera Barat untuk menyukseskan dan menyemarakkan muktamar itu, kini sudah tiba Kampus Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).


Rombongan Sumbar berjumlah 185 orang, terdiri dari 55 orang pengurus Kwartir Wilayah Sumbar, utusan Kwartir Daerah (Kwarda) se-Sumbar, dan peserta kemah dalam rangka menyemarakkan muktamar.


"Untuk kemah pendukung ada 13 regu, terdiri dari enam regu putra dan tujuh regu putri. Setiap regu beranggotakan sepuluh orang," jelasnya.


Rombongan dari Sumatera Barat, Sabtu (22/7), dilepas secara resmi keberangkan rombongan beranggotakan 185 itu orang, oleh Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Advokat Ki Jal Atri Tanjung, dari Gedung Dakwah Muhammadiyah Sumbar.(mus)

Posting Komentar

0 Komentar