Sarapan Dua Butir Telur Setiap Hari?

Sarapan Dua Butir Telur Setiap Hari?

PADANG, kiprahkita.com –Telur adalah salah satu bahan pangan bergizi tinggi yang kaya akan protein, vitamin, dan mineral. Telur, khususnya telur ayam, menjadi sumber protein hewani yang paling umum dikonsumsi di seluruh dunia karena harganya terjangkau dan mudah diolah.

Telur Rebus Lebih Bergizi

Dalam satu butir telur, terutama bagian putihnya, terdapat sekitar 6–7 gram protein berkualitas tinggi, sementara kuning telur mengandung berbagai nutrisi penting seperti vitamin A, D, E, B12, kolin, lutein, dan lemak sehat.

Telur dikenal baik untuk: Menunjang pertumbuhan otot, Menjaga kesehatan mata, Mendukung fungsi otak, dan Meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Namun, karena telur juga mengandung kolesterol (terutama pada kuningnya), konsumsinya sebaiknya disesuaikan dengan kondisi kesehatan masing-masing individu. Jangan ikut-ikutan dengan orang lain.

Apa yang Terjadi pada Tubuh Jika Sarapan Dua Butir Telur Setiap Hari?

Bagi sebagian orang, dua butir telur sudah menjadi menu sarapan harian. Tak hanya praktis dan lezat, kebiasaan ini ternyata membawa banyak manfaat untuk kesehatan tubuh mereka.

Telur dapat Meningkatkan Kesehatan Otak

Telur mengandung kolin, nutrisi penting untuk fungsi otak, khususnya dalam hal daya ingat dan suasana hati. Satu butir telur besar mengandung sekitar 147 mg kolin—cukup signifikan untuk mendukung fungsi kognitif.

Menjaga Kesehatan Mata

Telur mengandung lutein dan zeaxanthin, dua antioksidan penting yang membantu melindungi mata dari risiko katarak dan degenerasi makula.

Membantu Kontrol Berat Badan

Kandungan protein dan lemak sehat dalam telur membantu perut kenyang lebih lama. Sarapan dengan dua telur bisa menurunkan asupan kalori harian, mendukung program diet dan pengaturan berat badan.

Menunjang Kesehatan Jantung

Vitamin A, E, B2, B6, dan B12 dalam telur berperan dalam menjaga kesehatan jantung. Selain itu, kandungan lutein juga bisa membantu menurunkan kadar trigliserida dan menjaga kolesterol tetap seimbang.

Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Vitamin E dalam telur bertindak sebagai antioksidan yang memperkuat sistem imun. Ini membantu tubuh lebih tahan terhadap infeksi, termasuk flu dan ISPA.

⚠️ Bagaimana dengan Kolesterol?

Ingat, satu telur mengandung sekitar 186 mg kolesterol. Sementara batas konsumsi kolesterol harian yang disarankan adalah 300 mg. Meski begitu, sebagian besar studi menunjukkan bahwa konsumsi telur tidak secara signifikan menaikkan kadar kolesterol bagi sekitar 70 persen orang. Hanya sekitar 30 persen orang yang sensitif terhadap kolesterol, dan itu pun cenderung dalam level sedang.

Catatan: Bagi yang memiliki riwayat kolesterol tinggi, disarankan untuk membatasi konsumsi telur—cukup satu butir per hari saja.

Jadi, sarapan dua telur sehari bisa menjadi pilihan sehat, asalkan dikonsumsi seimbang dan sesuai kondisi tubuh masing-masing. Dokter Rani salah satu dokter yang ada di Kota Padang Panjang tetap menyarankan makan bergizi dua telur sehari dengan cara mengonsumsi dua putih telur rebus dan satu kuning telur rebus.

Muncul pertanyaan, kuning satu lagi diapakan. Bagi yang punya anak tentu bisa kita serahkan kepada anak. Namun bagi yang tidak punya anak lagi terpaksa kita buang. Pepatah Minang yang mengatakan, "Pado Rasan di Lua, Rancak Rasan di Paruik," tak bisa kita pakai bila kita ada riwayat kolesterol.

🥚 Khasiat Putih Telur Rebus untuk Kesehatan

Putih telur hampir seluruhnya terdiri dari protein (albumin) dan air. Dalam satu butir putih telur, terdapat sekitar 3,6 gram protein dan hanya 17 kalori. Ini menjadikannya ideal untuk membentuk otot dan menjaga berat badan. Putih telur rebus menjadi sumber protein murni yang rendah kalori.

Kandungan protein tinggi di putih telur sangat bermanfaat untuk memperbaiki jaringan tubuh dan membangun massa otot, apalagi buat kita yang aktif olahraga atau dalam masa pemulihan. Putih telur rebus membentuk otot dan memperbaiki jaringan tubuh yang rusak, misalnya ada luka.

Untuk lansia, putih telur, dua telur sehari sangat dianjurkan dokter. Tidak seperti kuning telur, putih telur tidak mengandung lemak dan kolesterol. Cocok dikonsumsi oleh penderita kolesterol tinggi atau yang sedang menjaga kesehatan jantung. Terutama lansia.

Protein dalam putih telur membantu memperlambat pengosongan lambung, membuat kita merasa kenyang lebih lama dan mencegah ngemil berlebihan. Hal ini tentu sangat baik untuk menjaga kondisi tubuh dan diet.

Protein, vitamin B2 (riboflavin), dan selenium dalam putih telur membantu regenerasi sel-sel kulit serta menguatkan rambut dari dalam. Putih telur menjaga kesehatan dan kelembutan kulit serta membuat rambut sehat.

Selenium pada putih telur berperan sebagai antioksidan yang melawan radikal bebas dan menjaga daya tahan tubuh tetap kuat dan sehat.

⚠️ Catatan

Meski menyehatkan, hindari konsumsi putih telur mentah karena berisiko mengganggu penyerapan biotin (vitamin B7) dan bisa membawa bakteri seperti Salmonella.

Untuk hasil terbaik, selalu konsumsi putih telur rebus matang sempurna—bersih, aman, dan tetap bergizi.

🟡 Khasiat Kuning Telur Rebus untuk Kesehatan

Kaya Kolin untuk Otak & Memori

Kuning telur merupakan sumber kolin terbaik, nutrisi penting untuk fungsi otak, sistem saraf, dan perkembangan janin. Kolin juga mendukung daya ingat dan suasana hati.

Menjaga Kesehatan Mata

Mengandung lutein dan zeaxanthin, dua antioksidan kuat yang melindungi mata dari risiko katarak dan degenerasi makula seiring bertambahnya usia.

Sumber Vitamin Lengkap

Dalam satu kuning telur terdapat berbagai vitamin penting seperti:

Vitamin A – untuk kesehatan mata dan imunitas

Vitamin D – untuk tulang dan gigi

Vitamin E – antioksidan kuat

Vitamin B12 – penting untuk darah dan saraf

Membantu Produksi Hormon

Lemak sehat dalam kuning telur berperan dalam produksi hormon, termasuk hormon reproduksi dan tiroid.

Mendukung Pembentukan Sel Darah Merah

Kuning telur mengandung zat besi, asam folat, dan vitamin B12 yang penting untuk pembentukan sel darah merah dan pencegahan anemia.

Baik untuk Kesehatan Kulit & Rambut

Nutrisi seperti biotin, vitamin B kompleks, dan lemak sehat dalam kuning telur membantu menjaga kelembapan kulit dan menguatkan rambut dari akar.

⚠️ Perhatikan Kandungan Kolesterolnya

Satu kuning telur mengandung sekitar 186 mg kolesterol, sehingga bagi orang dengan kolesterol tinggi atau penyakit jantung, disarankan membatasi konsumsi menjadi satu butir saja per hari.

✅ Rekomendasi Aman

Untuk orang sehat, makan 1–2 butir telur rebus per hari umumnya aman dan bermanfaat, terutama jika dikombinasikan dengan pola makan seimbang. Untuk yang ada riwayat kolesterol 2 putih telur dan 1 kuning telur saja.

🤍 Berikut alasan kenapa telur rebus lebih sehat dibanding telur goreng atau jenis olahan lainnya:

1. Tidak Menggunakan Minyak Tambahan

Telur rebus dimasak tanpa minyak atau mentega, sehingga:

Tidak menambah *lemak jenuh*

Tidak menambah *kalori ekstra*

Lebih baik untuk jantung dan pembuluh darah

Sebaliknya, menggoreng telur bisa menambahkan 50–100 kalori tergantung jumlah minyak yang digunakan.

2. Kandungan Gizi Tetap Stabil

Merebus telur menjaga stabilitas nutrisi, terutama: Protein, Vitamin B kompleks, Kolin, Lutein & zeaxanthin (baik untuk mata).

Memasak dengan suhu tinggi (misalnya digoreng terlalu lama) bisa merusak sebagian vitamin sensitif panas, seperti vitamin B12 dan antioksidan.

3. Lebih Aman dari Risiko Oksidasi Lemak

Menggoreng telur, apalagi dengan suhu tinggi, bisa menyebabkan oksidasi lemak pada kuning telur, yang berpotensi memicu radikal bebas. Ini tidak terjadi saat telur direbus.

4. Cocok untuk Program Diet

Karena rendah kalori dan tetap mengenyangkan, telur rebus jadi pilihan ideal untuk:

Diet menurunkan berat badan

Pola makan tinggi protein

Diet sehat jantung

5. Lebih Bersih & Higienis

Telur rebus tidak terkontaminasi oleh minyak bekas atau permukaan wajan yang kotor, membuatnya lebih higienis jika dimasak dengan benar.

✅ Kesimpulan:

Telur rebus = rendah lemak, rendah kalori, tetap tinggi gizi.

Sangat cocok untuk kamu yang ingin sehat, menjaga berat badan, atau menurunkan kolesterol.

Kapan Waktu Terbaik Makan Telur Rebus?

1. Pagi Hari (Sarapan) – ⏰ Pukul 06.00–09.00 WIB

Ini waktu paling ideal.

👉 Tubuh butuh asupan protein setelah puasa semalaman. Telur rebus bisa:

Memberi energi

Membuat kenyang lebih lama

Menstabilkan gula darah

Cocok banget buat kita yang mau menjaga berat badan atau produktif sepanjang hari.

2. Sebelum Olahraga (Pre-workout) – ⏰ 30–60 menit sebelum latihan ringan

Telur rebus mengandung protein tinggi yang bantu:

Mencegah kehilangan massa otot

Menyediakan energi ringan (terutama jika dimakan dengan sumber karbohidrat kompleks, seperti roti gandum)

3. Setelah Olahraga (Post-workout) – ⏰ Dalam 30 menit setelah latihan

👉 Untuk kita yang habis latihan, tubuh butuh protein untuk memperbaiki otot. Telur rebus adalah pilihan simpel dan cepat.

4. Sebagai Camilan Sore Sehat – ⏰ Sekitar pukul 15.00–17.00 WIB

Daripada ngemil keripik atau gorengan, telur rebus bikin kenyang dan gak bikin gula darah melonjak. Cocok buat kita yang lagi jaga pola makan.

⚠️ Tips Tambahan:

Hindari makan telur rebus menjelang tidur, karena protein agak berat dicerna saat malam. Kalau pun mau, pastikan dimakan 2–3 jam sebelum tidur dan dalam porsi kecil. Tetap imbangi dengan air putih, sayur, dan karbohidrat seimbang ya! (Yus MM/BS)*